Bagi umat Islam, keberadaan air zam zam memanglah sangat istimewa. Bahkan hampir dari semua para jamaah haji dan umroh yang akan pulang kembali ke tanah air di pastikan selalu membawa oleh-oleh air zam zam yang tentunya asli berasal dari Arab Saudi, alias tak palsu
Sejak ribuan tahun silam sumur zam zam yang terletak sekitar 12 meter dari ka'bah di masjidil Haram, Mekah tak henti mengeluarkan air segar. Meski terus di konsumsi oleh jutaan umat setiap saat.
Maka karenanya zam zam kerap di artikan air melimpah dan memang seperti itulah sifat dari air suci ini.
Dalam khazanah Islam, munculnya air zam zam berawal dari lahirnya nabi Ismail putra nabi Ibrahim. Saat Siti Hajar sang ibu tengah membutuhkan air untuknya dan bayi Ismail, malaikat Jibril menyuruh menghentakan kaki di padang pasir yang gersang. Namun tiba-tiba muncullah air sejak itu hingga sekarang.
Dalam sebuah penelitian menunjukan air zam zam memiliki kemampuan luar biasa terhadap sejumlah penyakit. Karena memiliki struktur molekul yang unik. Selain itu penelitian oleh ahli lain menyebutkan air zam zam mengandung bayak mineral khususnya flouride.
Sedangkan untuk karakteristik air zam zam memiliki ciri, seperti
Airnya bening, rasanya payau, tidak mudah atau bakal basi meski tersimpan dalam waktu yang lama hingga sampai kapan pun, warna tidak berubah, dan air zam zam ini merupakan sumur air satu-satunya di dunia yang tak pernah di tumbuhi lumut serta tumbuhan mikro organisme lainnya.
Dalam satu hadis nabi Muhammad SAW bersabda, manfaat zam zam tergantung niat dari orang yang meminumnya. Itu artinya air zam zam bisa menjadi penghilang dahaga dan bisa pula menjadi obat.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »